Sindiran Ben Watania: BLT bukan untuk beli kuota dan rokok

  • Bagikan

SILIAN RAYA, BERITASULUT.co.id – Sebanyak Rp.183 juta dikucurkan Pemerintah Desa Silian Kota, Kecamatan Silian Raya, Minahasa Tenggara (Mitra), khusus diperuntukan bagi warga penerima Bantuan Langsung Tunai atau BLT.

Hukum Tua Ben Watania menerangkan bahwa Pagu dana desa (Dandes) yang ada berjumlah Rp735 juta. Berdasarkan angka tersebut kemudian diambil 25 persen dikhususkan untuk BLT, maka jumlah bantuan mencapai Rp183 juta.

“Sebelumnya pada BLT tahap satu kita sudah salurkan untuk 20 kepala keluarga. Namun pada tahap dua ada ketambahan sekitar 53 warga, maka jumlah total penerima BLT Silian Kota mencapai 73 keluarga,” jelas Watania, disela penyaluran oleh pihak Bank SulutGo Silian Raya, Kamis (18/06/2020) tepatnya di Balai Pelatihan Masyarakat Desa Silian Kota.

Dengan demikian, Watania menambahkan bahwa diluar aparat desa, ASN, pensiunan serta pengusaha, semua masyarakat Desa Silian Kota yang masuk kategori miskin atau tidak mampu sudah tercover bantuan.

Dengan rincian 73 keluarga penerima BLT, BST 44, BPNT 42 serta PKH 15. Jadi penerima bantuan mencapai 174 keluarga dari total 194 kepala keluarga yang ada di Silian Kota.

“Saya ingatkan semua bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan keluarga sehari-hari. Jangan kemudian habis percuma atau habis begitu saja dengan hal-hal yang tak penting, apalagi di tengah situasi pandemic sekarang ini,” tukas Watania mengingatkan.

“Terlebih ibu-ibu jangan kemudian BLT cuma habis beli kuota internet. Para bapak-bapak lagi yang biasa duduk di warung, jangan habis untuk minum-minum atau beli rokok,” sindir Watania.(HENGLY)

  • Bagikan