Manado, BERITA SULUT – Di tengah pandemi Covid-19, aktivitas secara offline dibatasi. Cara pemasaran secara langsung pun menjadi tidak efektif. Karena itu, cara digital memasarkan pariwisata menjadi sangat penting.
“Tingkat kunjungan wisatawan sangat berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat termasuk di kota ini,” ujar Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Manado Lenda Pelealu, Senin (14/06/2021).
Dikatakanya, pandemi Covid-19 telah memukul perkonomian serta berimbas terhadap sektor wisata.
“Banyak pekerja wisata yang terdampak kehilangan pekerjaan karena sumber pendapatan terpuruk sehingga harus dicarikan solusinya oleh pemerintah,” ujar Kadis Lenda.
Pandemi Covid-19 juga tidak memberikan kesempatan luas bagi Dinas Pariwisata untuk promosi secara offline.
“Di situasi ini, pemasaran digital salah satu solusi untuk memasarkan Manado sebagai kota pariwisata,” kata mantan Kadis Pemuda dan Olahraga Kota Manado ini.
Salah satu bentuk pemasaran digital yang perlu digenjot, lanjutnya, adalah pemberdayaan media online/daring.
Ia kemudian mengajak seluruh media online/daring di Kota Manado ini untuk berperan aktif membantu promosikan pariwisata di Kota Manado secara digital.
“Media online sangat berperan aktif membantu mempromosikan pariwisata dengan mengangkat hal-hal baik dan positif yang dapat menarik wisatawan datang ke Kota Manado,” ucap Kadis Lenda.
