Manado, BERITASULUT.co.id – Kasus skimming atau pencurian data nasabah Bank SulutGo (BSG) di ATM yang terjadi baru-baru ini, cukup membuat was-was nasabah. Namun masalah ini cepat ditangani manajemen BSG.
Direktur Utama BSG Revino Pepah menegaskan, bahwa pihaknya dengan tegas telah mengambil sikap atas kasus tersebut.
Selain menempuh jalur hukum, BSG juga dengan cepat dan tepat menangani pengaduan dari nasabah yang turut menjadi korban dari tindak kejahatan perbankan ini.
Pepah dalam pernyataan resminya menjelaskan, pihaknya telah menerima pengaduan dari nasabah baik lewat call center maupun langsung datang ke kantor BSG dan telah menindaklanjutinya.
“Kami sudah mengambil serangkaian langkah preventif, langkah mitigasi, di mana kami mengamankan data nasabah serta mengganti kerugian yang dialami nasabah yang menjadi korban skimming,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa BSG telah berkomitmen untuk mengganti penuh kerugian yang dialami oleh nasabahnya karena kasus skimming.
“Kami berharap, para nasabah BSG tercinta dapat menanggapi kejadian ini dengan bijak dan tidak mudah terprovokasi dengan isu yang beredar. Untuk kerugian nasabah yang mengalami hal ini, kami berkomitmen untuk mengganti secara penuh,” tegas Pepah.
Atas nama BSG, ia meminta maaf kepada nasabah yang mengalami kerugian karena menjadi korban dari skimming dan BSG pun akan terus berupaya meningkatkan keamanan ATM dan data informasi yang dimiliki.
“Izinkan saya memohon maaf atas ketidaknyamanan yang menimpa nasabah kami. Kami juga mengimbau bapak-ibu sekalian untuk rutin mengganti PIN ATM. Apabila ada yang mencurigakan segera hubungi call center atau kantor BSG terdekat,” pungkas Pepah.
Berikut pernyataan resmi sekaligus klarifikasi Direktur Utama BSG Revino Pepah:
https://www.youtube.com/watch?v=FpYRumWIvmM
(donwu)