Di sisi lain, ia juga menyampaikan situasi dan kondisi cuaca yang ekstrim saat ini yang dapat mengakibatkan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
“Makanya saya menyampaikan kepada tokoh masyarakat dan tokoh agama agar dapat melihat di lapangan, dan menghimbau masyarakat untuk tidak membangun di bantaran sungai serta tidak membuang sampah sembarangan,” kata Andrei.
Kemudian masalah kriminal termasuk di dalamnya mabuk-mabuk dan minuman keras, ia mengingatkan agar peran tokoh agama ikut serta meminimalisir masalah ini ditengah masyarakat.
Ibadah Pra-Natal Yesus Kritus dipimpin khadim Pdt Dr Adolf Wenas MTh, dihadiri antara lain Wakil Walikota Manado Richard Sualang, isteri Walikota yang juha Ketua Tim Penggerak PKK Kota Manado Irene Angouw-Pinontoan.
Juga dihadiri Forkopimda Manado, Pimpinan BKSUA dan FKUB Kota Manado, Pimpinan Agama se-Kota Manado, serta sejumlah pejabat Pemkota Manado.
Selesai ibadah dilakukan penyerahan secara simbolis Dana Hibah kepada pimpinan Agama se-Kota Manado, yang nantinya akan disalurkan lewat Bank SulutGo.
(donwu)


















