Manado, BERITASULUT.CO.ID – DPRD Sulut dan Pemprov Sulut menggelar rapat bersama terkait Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Sulut, di Kantor DPRD, Senin (6/5/2024).
Rapat dipimpin langsung Ketua DPRD Sulut Fransiscus Andi Silangen, yang juga dihadiri Sekprov Sulut Steve Kepel dan sejumlah kepala SKPD terkait di antaranya Bappeda, Dinas PUPR, Dinas Kehutanan dan Biro Hukum.
Silangen mengatakan, penyelesaian revisi RTRW menjadi perhatian pimpinan dan anggota DPRD Sulut.
“RTRW sangat dibutuhkan apa lagi semua aturan dirangkum menjadi satu yang disebut dengan Omnibuslaw di mana berbagai aturan di dalamnya saling berkaitan satu sama lain,” ujarnya.
Lanjut Politisi PDI Perjuangan dapil Nusa Utara ini, tahun 2024 merupakan tahun politik sehingga kepala daerah mengacu pada visi RTRW untuk visi-visi ke depan.
“Yang pasti RTRW ini sebagai acuan dan harus di percepat, sebab saat saya bertemu dengan kementerian, saya menandatangani pakta integritas,” kata Andi.
“Yang sebenarnya bulan April ini sudah selesai tetapi ini sudah bulan Mei, untuk mempercepat pembahasan kami bentuk tim agar lebih cepat selesai,” tukasnya.
Ketika disinggung apa yang menjadi kendala, Andi menjelaskan jika sebelumnya konsultasi RTRW hanya kemenkumham, saat ini harusnya melalui kementrian lingkungan hidup.
Adapun Sekprov Sulut Steve Kepel saat dimintai tanggapan mengakui jika Pemprov Sulut juga berkomitmen untuk menuntaskan Revisi RTRW ini.
”Di pekan ini kami berharap pembahasan akan segera berlangsung.Untuk saat ini telah berlangsung harmonisasi dengan Kemenkumhan. Semua dokumen sebagai lampiran segara dipenuhi,” ucapnya .
Diakui Steve, keterlambatan terjadi karena kondisi Covid-19 lalu yang membatasi ruang gerak bahkan tidak bisa melaksanakan tatap muka.
”Yang pasti ini akan dibentuk tim untuk mempercepat kerja. Dan untuk anggaran jangan kuatir sudah tertata,” kata Steve
(ika)
