Minut, BERITASULUT.CO.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Melaksanakan monitoring Pengelolaan/Penyimpanan Logistik Pemilu/Pemilihan ke Kabupaten /Kota se- Sulawesi Utara.
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bekas logistik yang digunakan pada hari H pencoblosan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati Walikota serentak tahun 2024 tidak dibuang sembarang .
KPU Sulut membentuk tim pemantau yang bertugas untuk memastikan jika bekas logistik Pemilukada tahun 2024 berupa Kotak dan Bilik Suara serta kontener tidak dibuang namun disimpan untuk proses administrasi dan dokumentasi lebih lanjut.
KPU Sulut pun turun langsung ke KPU Minahasa Utara untuk melakukan monitoring Pengelolaan/Penyimpanan Logistik Pemilu/Pemilihan ke Kabupaten /Kota se- Sulawesi Utara.
Dikatakan Ketua KPU Minut Hendra Lumanauw bahwa untuk logistik masih berada di dalam gudang.
“Jadi logistik masih aman tersimpan dalam gudang. Untuk logistik ada 724 kotak suara,” ujar Lumanauw, Senin (23/12/2024) siang.
Ia mengakui bahwa untuk gudang SOP memang harus ditutup.
“Karena masih proses permohonan di MK, jadi kami memperketat penjagaan untuk logistik, jadi tidak boleh sembarangan untuk masuk kedalam gudang penyimpanan logistik,” ujarnya.
(IKA)