RELIGI  

MTPJ GMIM 27 April – 3 Mei 2025 : Jika Kita Mati dan Bangkit Dengan Kristus Kita Akan Hidup

Makna dan Implikasi Firman

Orang percaya sesungguhnya mendapatkan hidup dan keselamatan hanya oleh karena pengorbanan Kristus di salib dan kebangkitan-Nya dari kematian.

Itulah kasih karunia yang dinyatakan Allah kepada orang percaya. Sebab itu orang percaya diingatkan untuk tidak lagi hidup dalam dosa.

Paulus mengingatkan bahwa kasih karunia itu diberikan bukan karena orang percaya bertekun dalam dosa, rn,ainkan karena kemurahan Allah.

Oleh karena itu, orang percaya yang telah menerima kemurahan Allah harus meninggalkan kehidupan dalam dosa.

Ketika ada warga gereja memahami seperti sebagian orang di jemaat Roma bahwa, semakin banyak dosa maka semakin berlimpah pula kasih karunia, kita dingatkan bahwa pemahaman seperti itu sangat keliru dan menyesatkan.

Justru dengan kematian dan kebangkitan Kristus, hidup kita adalah hidup baru, yang tidak lagi nyaman dengan dosa tetapi senantiasa memuliakan Allah.

Hidup seperti ini berarti hidup yang berbuah dan menjadi berkat bagi banyak orang.

Baptisan yang kita terima sebagai orang percaya haruslah dipahami sebagai tanda di mana orang percaya telah dipersekutukan dengan kematian dan kebangkitan Kristus oleh kemuliaan Bapa.

Artinya bahwa dengan baptisan itu sesungguhnya kita dipersatukan dengan Kristus dan keselamatan yang sesungguhnya itu telah kita terima.

Dengan demikian, hidup kita adalah hidup yang sama sekali baru di mana hal-hal benar (menjadi senjata-senjata kebenaran) harus kita lakukan sebagai ciri khas kehidupan kita.