Manado,BERITASULUT.CO.ID– Panitia khusus (Pansus) Rancangan Pembagunan Daerah (RPJMD) Sulut tahun 2025-2029, di bawah kepemimpinan ketua Louis Carl Scramm, wakil Inggried Sondakh, dan sekretaris Nick A Lomban, tak perna mengenal lelah untuk terus berupaya semaksimal mungkin dalam melakukan pembahasan bersama pihak eksekutif.
Dikatakan Ketua Pansus Louis Carl Scramm bahwa pembahasan RPJMD akan tuntas pekan ini.
“ Kalau tidak ada arah melintang, hari Jumat Paripurna,”terang Politisi Partai Gerindra, kepada sejumlah wartawan usai pembahasan bersama belasan perangkat daerah, Senin (4/8/2025).
Katanya, Pembahasan RPJMD sudah dilakukan secara tuntas, secara rinci, dan target-target ada yang disetujui, dan ada yang diperbaiki.
“Disini semua jelas. Mudah-mudahan minggu ini bisa selesai,”terangnya.
Lanjutnya, apa yang telah di paparkan SKPD lewat Bappeda kita benah semuanya.
“Itu sesuai dengan Visi Misi. Karena setiap pemaparannya disampaiakan Visi nomor berapa dan misi nomor berapa. Contohnya di pendidikan disitu ada Visi soal peningkatan sumber daya manusia, contoh-contohnya seperti itu,”jelasnya.
Ia pun mengakui, bahwa dalam pembahasan tidak juga melihat dari programnya, akan tetapi anggarannya.
“Karena dalam pemaparan ada yang masuk di akal dan ada yang tidak masuk diakal. Yang tidak masuk di akal itu contohnya Dinas Kebudayaan. Pemaparan dinas kebudayaan tak sinkron dan mengada-ada dari 8 Miliar menjadi 18 Miliar, dan ini tidak bisa dijelaskan. Kami sudah meminta kepada Bappeda untuk melakukan pendampingan untuk melakukan revisi .Karena postur anggaranya tidak logis,”pungkasnya.
(IKA)



















