RELIGI  

MTPJ GMIM 4-11 Agustus 2024 : Tuhan Mendatangkan Kesehatan dan Kesembuhan

Pujian dan penyembahan harus dilaksanakan bersamaan dengan ritual korban persembahan.

Pada bagian terakhir ini ada penekanan oleh nabi Yeremia bahwa kepercayaan yang mendalam kepada Tuhan Allah tidak boleh dinodai dengan dosa sebab itulah penyebab penyakit yang paling mematikan.

Hal ini memberi perspektif baru bahwa hubungan spiritual yang makin akrab dengan Allah menentukan kesehatan secara holistik. (ayat 9-13).

Makna dan Implikasi Firman

YEHOVAH RAPHA: Aku Tuhan Allah yang menyembuhkan engkau, Akulah Tuhan, Tabibmu, benar-benar nyata dan tergenapi dalam Yesus Kritus.

Karya keselamatan yang dikerjakan-Nya adalah wujud dari pemulihan atas seluruh dosa dunia dan manusia.

Perkataan nabi Yesaya ini benar bahwa sesungguhnya penyakit kitalah yang ditanggungnya, kesengsaraan kitalah yang dipikulnya… karena Dia-lah kita sembuh (Yes. 54:4-5).

Hidup baru dalam Yesus Kristus, menuntut cara pandang dan perilaku baru. Implikasinya adalah menjalani keseimbangan antara sehat jasmani dan sehat rohani, fisik dan psikis. Healthy living (cara hidup yang sehat).

Yesus Kristus dalam pelayanan-Nya banyak bertemu dengan orang sakit.

Ia menyembuhkan mereka yang mengalami derita fisik seperti buta, bisu, lumpuh, kusta, pendarahan, demam dan lain sebagainya.

Ia juga memberi kesembuhan bagi yang mengalami derita jiwa yakni mereka yang kerasukan seperti kisah di Gedara.