PEMBAHASAN TEMATIS
Pembahasan Teks Alkitab (Exegese)
Mazmur, Ibraninintn (mizmor) adalah “suara petikan alat musik dawai” dan dalam perkembangannya menjadi “syair pujian yang dinyanyikan” atau “melodi pujian”.
Oleh sebab itu Kitab Mazmur dipahami sebagai kitab puji-pujian yang dinyanyikan bersama iringan musik (Tehillim: Pemujaan “kemuliaan”).
Kata Yunaninya ψάλλω (psallo, har. “menyentak, memetik”) yang diserap ke dalam Bahasa Latin menjadi “Psalmus” (Inggris: Psalm).
Kitab Mazmur adalah bagian dari Alkitab Ibrani (Perjanjian Lama) yang merupakan kumpulan Mazmur, nyanyian dan doa yang digunakan dalam ibadah.
Kitab ini berisi 150 pasal, yang ditulis pada kurun waktu yang lama yaitu mulai zaman Musa sampai setelah orang Israel kembali dari pembuangan di Babel.
Nyanyian-nyanyian dan doa-doa ini dikumpulkan oleh orang Israel dan disusun kembali di era zaman Ezra dan Nehemia (450-400 SM) untuk dipakai dalam ibadah. (Band, Ezra 7-10).
Mengenai penulis Mazmur disebut Daud mengubah 73 Mazmur dan, Asaf 12 (seorang Lewi yang berkarunia musik dan nubuat, lih.lTaw 15:16-19; 2Taw 29:30), bani Korah 10 (keluarga dengan karunia musik), Salomo 2, dan masing-masing satu oleh Heman, Etan, dan Musa.
Pasal 65:1-14 dikenal sebagai salah satu Mazmur Daud yang dinyanyikan dalam ibadah. Isi puji-pujian Mazmur ini terdiri dari tiga bait:
1. Ayat 2-5: pujian keselamatan atas dosa dan membawa nazar.
2. Ayat 6-9: Allah memulihkan segenap bumi dengan kuasa-Nya.
3. Ayat 10-14: Pujian bagi Allah atas tanaman dan ternak yang melimpah.

















