Pesan Pnt Steven Kandouw kepada Jemaat GMIM Kalvari Kasuratan: Endors Torang Pe Kualitas SDM

Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Pnt Drs Steven Kandouw yang juga Wakil Ketua BPMS GMIM menghadiri ibadah syukur HUT ke-151 Tahun Jemaat GMIM Kalvari Kasuratan, Wilayah Remboken, Kabupaten Minahasa, Sabtu (7/9/2024).

Minahasa, BERITASULUT.CO.ID – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Pnt Drs Steven Kandouw yang juga Wakil Ketua BPMS GMIM menghadiri ibadah syukur HUT ke-151 Tahun Jemaat GMIM Kalvari Kasuratan, Wilayah Remboken, Kabupaten Minahasa, Sabtu (7/9/2024).

Pada kesempatan ini, ia mengatakan bahwa ia pernah beribadah bersama-sama jemaat GMIM Kalvari Kasuratan sekitar 17 Tahun lalu, dan memberikan apresiasi setelah melihat ada perubahan besar yang terjadi dalam jemaat ini.

“Sekali lagi saya katakan transformasi jemaat, itu perjalanan rohani jemaat, ingat bae-bae perjalanan rohani jemaat,” ujarnya.

Steven Kandouw berujar, bukan sekedar hanya membangun gereja yang dulu kecil dan saat ini menjadi besar megah seperti ini. Namun harus lebih jauh kedalam dimana jemaat harus mampu bertransformasi dalam kehidupannya untuk dapat hidup lebih baik.

“Maksud saya di usia 151 tahun ini transformasi bukan sekedar`kolom bertambah, jumlah jiwa bertambah gedung gereja tambah mega, tapi kualitas iman orang di sini harus betul-betul bertambah, bertambah sukacita tambah damai sejahtera, tambah memberi harapan, tambah saling menghargai,” katanya.

Jadi harapannya, kalau hari ini gedungnya bertransformasi, kualitas torang beribadah, maka harus lebih bagus dari 17 tahun lalu, apalagi di usia 151 tahun lalu.

Steven Kandouw menegaskan, momentum perayaan syukur HUT ke-151 Jemaat GMIM Kalvari Kasuratan menjadi saat yang tepat untuk melakukan evaluasi bersama.

Ia menekankan pentingnya momen ini sebagai kesempatan untuk merenungkan perjalanan panjang jemaat, mengapresiasi pencapaian, dan memperbaiki kekurangan agar ke depan jemaat dapat terus berkembang, semakin kuat, dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat serta gereja.

“Momentum ini mari torang jadikan momen untuk intropeksi, kontemplasi, evaluasi baik ketua jemaat, pendeta pelayan, pelsus torang samua gereja juga dituntut masuk di semua spektrum kehidupan, semua masalah, semua ekonomi sosial budaya. Jemaat Kalvari ini harus mampu meng-endors torang pe kualitas sumber daya manusia,” pesannya.

Pada kesempatan itu, Steven Kandouw memberikan bantuan uang sebesar Rp25 juta kepada jemaat setempat. Bantuan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah terhadap kegiatan keagamaan dan pembangunan jemaat di wilayah tersebut.

Diketahui, ibadah syukur ini dipimpin Ketua BPMS GMIM Pdt Dr Hein Arina, dihadiri juga Ketua Komisi Pelayanan Pemuda Sinode GMIM Pnt Rio Dondokambey.

(DONWU)