Manado, BERITASULUT.CO.ID – Momen tak terlupakan dirasakan 124 pasangan kawin massal yang dilaksanakan di Aula Mapalus Kantor Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Rabu (30/4/2025).
Pasalnya Gubernur Yulius Selvanus Komaling (YSK) dan isteri yang juga Ketua TP PKK Sulut Anik Yulius Selvanus menjadi saksi pencatatan bagi semua pasangan yang berasal dari 12 kabupaten dan kota di Sulut itu.
Gubernur didampingi kepala daerah asal pria dan wanita yang dicatat perkawinannya. Ada juga saksi diwakili pejabat Pemerintah Kabupaten/Kota dan pejabat Pemprov Sulut.
Sementara pencatatan dilakukan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) dari masing-masing daerah.
Menariknya, usia para pasangan ini beragam. Mulai dari anak muda bahkan hingga lanjut usia (lansia).
Selanjutnya, Gubernur YSK didampingi Ketua TP PKK Sulut menyerahkan akta nikah secara simbolis kepada beberapa pasangan perwakilan tiap daerah.
Dalam sambutannya, orang nomor satu di Sulut itu mengucapkan selamat kepada semua pasangan yang telah sah secara agama dan pemerintah.
“Tentunya hari ini sangat berbeda dari hari yang lalu (sebelumnya). Hari ini kalian sudah satu di mata Tuhan juga di mata negara,” ujarnya seraya mengingatkan pentingnya dokumen kependudukan baik KTP, KK dan Surat Nikah.
“Lewat momentum ini mereka sudah bisa mengikuti kegiatan-kegiatan dengan status yang resmi sebagai pasangan suami istri,” pesannya.
Gubernur YSK mengaku sering kali mendapat undangan menjadi saksi perkawinan. Namun sulit dipenuhi karena banyaknya agenda yang tak kalah penting.
Dan di hari ini pun banyak undangan untuk menghadiri acara di beberapa tempat. Tapi dirinya memilih menjadi bagian dari momen bahagia 124 pasangan kawin massal.
“Saya ingin jadi saksi dari perkawinan dari saudara sekalian,” tukasnya disambut tepuk tangan semua yang hadir.
Gubernur mengaku sangat bahagia, terlebih acara ini turut dihadiri kepala daerah dan pejabat pemerintah dari 12 kabupaten/kota di Sulut. Ini menjadi bukti nyata kepedulian pemerintah bagi masyarakatnya.
“Untuk itu mari kita bergandengan tangan memajukan Sulawesi Utara dan kabupaten dan kota yang maju, sejahtera dan berkelanjutan,” ujar Gubernur YSK.
Lebih lanjut dia berpesan kepada semua pasangan kawin massal untuk hidup rukun, saling menyayangi dan jangan pernah berpikir untuk berpisah.
Plh Sekprov Sulut Tahlis Gallang dan sejumlah pejabat Pemprov Sulut ikut menyaksikan momen suka cita ini. Serta keluarga dari mempelai pria dan wanita.
(DONWU)