RELIGI  

MTPJ GMIM 31 Maret – 6 April 2024 : Pergi dan Katakanlah Yesus Sudah Bangkit!

Yesus Kristus memahami ada rasa takut yang mendalam dari kedua perempuan itu.

Terutama karena faktor sosial-budaya masyarakat di zaman Yudaisme kuno yang belum bisa menghargai dan menerima kesaksian yang diberikan kaum perempuan.

Dan Yesus Kristus memahami situasi tersebut. Itulah sebabnya Dia meneguhkan mereka dengan perkataan “Janganlah takut!”.

Supaya dengan tenang dan bersemangat mereka dapat melaksanakan tugas itu.

Betapa luar biasa peristiwa kebangkitan Yesus Kristus itu. Dan juga betapa suatu keistimewaan tersendiri bagi Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus yang mengalami perjumpaan dengan Yesus Kristus yang bangkit itu.

Tidak hanya berjumpa dan mengalami sukacita yang besar, tetapi juga keduanya langsung dipercayakan mengemban tugas misioner yang penting, kendati harus diperhadapkan dengan tantangan berat berupa stigmatisasi dan hambatan budaya yang berisiko kesaksiannya ditolak.

Makna dan Implikasi Firman

1. Belajar dari semangat kedua perempuan yang pagi-pagi buta sudah pergi untuk menengok kubur Yesus Kristus, kiranya antusiasme atau semangat itu juga akan tetap ada dalam diri kita di tengah dunia yang terus berubah ini.

Semangat untuk berjumpa dan setia mencari Yesus Kristus yang telah mati dan bangkit tidak hanya dirasakan sekarang di saat perayaan Kebangkitan-Nya atau Paskah, tetapi terus menerus mengamalkan mandat/tugas kesaksian, meski banyak tantangan.