Selain itu, terdapat pengobatan dan tindakan pencegahan yang bisa dilakukan sebagai cara mengatasi sering buang air kecil pada wanita, seperti:
1. Melakukan perubahan kebiasaan, seperti menghindari makanan dan minuman yang bisa menyebabkan iritasi pada kandung kemih.
2. Mengurangi konsumsi cairan, khususnya di malam hari sebelum tidur.
3. Melakukan latihan kandung kemih untuk mengurangi frekuensi buang air kecil.
Meskipun begitu, Anda diimbau untuk segera ke dokter jika sering buang air kecil disertai dengan gejala lainnya, seperti demam dan nyeri saat buang air kecil.
Pasalnya, gejala lain yang muncul bisa jadi merupakan gejala infeksi yang perlu diatasi secara medis.
Dengan begitu, pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan sehingga akan diketahui apa penyebab sering buang air kecil pada wanita dan bisa segera mendapatkan pengobatan dan perawatan medis yang sesuai.
(KOMC)
