PEMBAHASAN TEMATIS
Pembahasan Teks Alkitab (Exegese)
Mazmur dalam bahasa Ibrani, mizmor berarti “sebuah nyanyian yang dinyanyikan dengan iringan musik,” sedangkan tehilim artinya “puji-pujian” atau “nyanyian pujian.” Tehilim adalah Kitab Mazmur Ibrani yang berisi 150 mazmur.
Kitab Mazmur pasal 32 merupakan nyanyian pengajaran atau nyanyian “hati” yang menggambarkan doa ucapan syukur seseorang yang diampuni dosanya, setelah mengalami siksaan batin yang hebat karena dosanya.
Adapun uraiannya sebagai berikut:
Pertama, di dalam ayat 1-2, pemazmur menunjukkan bahwa kebahagiaan sejati dapat ditemukan pada pengampunan dari Tuhan Allah.
Kata “berbahagia” (Ibrani: ’asre) menunjukkan suatu keadaan yang diberkati dan bahagia. Kebahagiaan ini berasal dari pemulihan hubungan dengan Tuhan Allah.
Pengampunan Tuhan Allah merupakan anugerah yang membebaskan dan memulihkan kehidupan manusia.
Ini bukan sekedar penghapusan hukuman, tetapi juga pemulihan hubungan yang rusak akibat dosa.
Frasa “ditutupi dosanya” (Ibrani: kesuy khata’a) menggambarkan tindakan Tuhan Allah yang menutupi dosa manusia.
Hal ini tidak berarti bahwa Tuhan Allah mengabaikan dosa, tetapi Dia menghapusnya.
Pernyataan diampuni, ditutupi, dan tidak diperhitungkan menyatakan kesempurnaan (complete) pengampunan yang diberikan oleh Tuhan Allah.