Amurang, BERITASULUT.co.id – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Eva Keintjem mengungkapkan bahwa jajaran ad hoc Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tidak alergi terhadap pengawasan yang dilakukan oleh jajaran ad hoc Bawaslu.
Hal itu disampaikan Eva Keintjem saat menjadi narasumber dan memberikan arahan dalam rapat koordinasi persiapan produksi pengelolaan dan penyimpanan logistik pemilihan Tahun 2024, Senin (9/9/2024) di Sutan Raja Hotel Amurang.
“Saya berharap kerjasama dan keterbukaan teman-teman KPU terkait tahapan-tahapan yang sudah jalan dan itu juga bisa berlanjut dan terjadi pada pengawasan logistik,” ungkap Keintjem.
Lanjut ia menyampaikan bahwa ada tahapan besar yang baru kita lewati.
“Kita baru saja melewati tahapan coklit, dan jajaran kami melakukan pengawasan melekat, jangan alergi kalau ada kerja-kerja pengawasan yang kami lakukan,” tegasnya.
Eva juga mengapresiasi tugas-tugas kerja jajaran ad hoc yang ada di KPU.
“Kami langsung mengarahkan jajaran kami di kecamatan untuk memberikan saran perbaikan dan rekomendasi agar supaya prosesnya tidak panjang dan langsung diselesaikan di tingkat kecamatan,” lanjutnya.
Untuk logistik, kami sudah mulai memetakan dan memitigasi terkait kerawanan-kerawanan yang ada.
Diakhir arahannya, Ketua Bawaslu Minsel dua periode ini mengatakan bahwa jangan sungkan-sungkan untuk memberi informasi jika ada jajarannya yang terlalu berlebihan saat melakukan pengawasan.
“Nomor WA saya selalu aktif, Infokan kalau ada panwascam yang sudah berlebihan dalam melakukan tugas pengawasan,” tutup Keintjem.
Diketahui, dalam rakor tersebut hadir juga tokoh nasional pegiat pemilu Jeirry Sumampow yang merupakan koordinator nasional komite pemilih Indonesia (TePi) dan Jojo Rohi Direktur Monitoring komite independen pemantau pemilu (KIPP).
(tw)