Manado, BERITASULUT.CO.ID – Sekretariat Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) bagian dari identitas Bawaslu, di dalamnya ada ketua dan anggota, baik di Bawaslu pusat Provinsi dan kabupaten kota, bahkan panwaslu di kecamatan serta pengawas di kelurahan desa dan PTPS itu adalah jajaran pengawas.
Hal ini dikatakan Sekretaris Bawaslu Aldrin Christian dalam Sosialisasi dukungan Sekretariat Bawaslu bersama Wartawan dan Stakholder Dalam Pengawasan Tahapan Masa Tenang dan Pemungutan Serta Perhitungan Suara Pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Wakikota dan Wakil Walikota Tahun 2024 di Sulawesi Utara. di Kantor Bawaslu, Selasa (26/11/2024).
“Identitas jajaran sekretariat, bedasarkan peraturan presiden nomor 68 tahun 2018, sekretariat Bawaslu dibentuk, dan kemudian tugas fungsi sekretariat diatur,“ujarnya.
Ia pun menjelaskan bagaimana peran dan fungi sekretariat Bawaslu.
“Sekretarit itu tugasnya memberikan dukungan administrasi, juga teknis operasional pengamanan dan kemudian kami pelaku sekretariat, mengkoordinir jajaran sekretariat yang didalamnya tema-teman ASN, P3K, Thl, Tenaga pendukung, juga ada stakholder diperbantukan,”jelasnya.
Ia juga menekankan bahwa layanan pelaporan Bawaslu Sulut akan beroperasi penuh selama masa tenang hingga hari pemungutan suara pada 27 November.
“Jika selama masa kampanye layanan kami berjalan dari pukul 08.00 hingga 16.00, kini selama masa tenang hingga hari H, kami siaga 24 jam penuh,” terang Aldrin.
Aldrin berharap masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga ketertiban pemilu, namun tetap menyerahkan penanganan pelanggaran kepada pihak yang berwenang.
“Kalau ada pelanggaran, itu menjadi tugas kami di Bawaslu bersama jajaran untuk menindaklanjuti,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Aldrin juga menyampaikan harapannya agar Pilkada 2024 di Sulawesi Utara berlangsung aman, tertib, dan lancar.
“Kami akan memastikan kelancaran dan integritas Peilkada 2024, berjalan dengan baik dan tidak ada hambatan,”pungkasnya.
Diketahui Sosialisasi ini mengadirkan Narasumber dari akademisi, perwakilan Kesbangpol Sulut, dan Komisioner KPU Sulut.
Turut hadir Tokoh Masyarakat, Media, dan Mahasiswa yang ada di Sulawesi Utara.
(IKA)
