Manado, BERITASULUT.CO.ID – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menggelar sosialisasi tentang netralitas kepala desa dalam rangka pilkada serentak.
Sosialisasi ini di gelar di Sutanraja Hotel Manado, Minahasa Utara, Senin (23/9/2024), dihadiri oleh 1.507 kepala desa dari seluruh wilayah Sulawesi Utara.
Dalam kegiatan tersebut, seluruh kepala desa bersama-sama membacakan dan menandatangani ikrar untuk menjaga netralitas selama proses pemilihan.
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Datin Bawaslu Sulut Zulkifli Densi mengatakan bahwa pentingnya sikap netral dari kepala desa, yang merupakan garda terdepan pemerintahan.
“Jangan sampai ada keberpihakan pada salah satu pasangan calon. Netralitas sangat penting untuk menjaga integritas pemilu,” ujarnya.
Lanjutnya, kepala desa dan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang melanggar netralitas dapat menghadapi sanksi pidana.
“Jangan sampai kita tidak netral,atau ada kepala desa berpihak kepada salah satu calon, jika kedapatan itu pasti ada pidananya.Sama halnya dengan ASN,” terangnya.
Diketahui, sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai netralitas kepada semua kepala desa.
Turut hadir sejumlah narasumber yang memberikan wawasan tambahan mengenai pentingnya netralitas dalam pelaksanaan pilkada.
(IKA)
