Bolmut, BERITASULUT.CO.ID – Perjalanan panjang Daeng Anpes, seorang pejalan kaki asal Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), terus menarik perhatian publik. Setelah menempuh 114 hari perjalanan melintasi berbagai daerah, pria yang memiliki nama asli Andi Mohamad ini tiba di Kecamatan Bintauna, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Sulawesi Utara Sulut) pada Selasa 28/01/2024.
Daeng Anpes dikenal sebagai sosok inspiratif yang memulai perjalanan dari Sulsel dengan berjalan kaki hingga ke Manado. Perjalanan ini ia lakukan dengan semangat pantang menyerah, menyampaikan pesan bahwa keterbatasan hanyalah ilusi jika dilandasi tekad kuat.
Saat tiba di Bolmut, Daeng Anpes disambut meriah oleh warga setempat. Di sepanjang jalan, masyarakat antusias memberikan dukungan, berbincang, bahkan mengabadikan momen bersama. Sambutan hangat ini membuat Daeng Anpes terharu.
“Saya sangat bersyukur atas sambutan ini. Ini menunjukkan bahwa kebaikan masih ada di setiap perjalanan saya,” ungkapnya.
Sebelum mencapai Bintauna, Daeng Anpes bermalam di Kecamatan Bolangitan Timur. Setiap daerah yang dilaluinya memberikan pengalaman baru serta energi positif untuk melanjutkan perjalanan.
Kisah perjalanan ini viral di media sosial karena keberanian dan keteguhan Daeng Anpes. Perjalanan ini dianggap sebagai simbol perjuangan dan inspirasi bagi banyak orang. Salah seorang warga Bolmut bahkan mengungkapkan kekagumannya.
“Saya salut dengan semangatnya. Perjalanan ini luar biasa dan sangat menginspirasi.” ujarnya.
Daeng Anpes mengaku terharu atas dukungan masyarakat di setiap wilayah yang ia lewati. Baginya, perjalanan ini bukan hanya tentang mencapai tujuan, tetapi juga membuktikan bahwa setiap langkah kecil dapat membawa perubahan besar. Ia menyampaikan pesan yang penuh motivasi,
“Apa yang kita mulai harus kita selesaikan. Tidak ada usaha yang mengkhianati hasil. Jika kita takut gagal, kesuksesan hanya akan menjadi mimpi.” ungkap Anpes.
Saat ini, Daeng Anpes masih Menginap di Hotel Sanios Desa Bunia dan besok pagi akan melanjutkan perjalanan menuju Kota Manado. Dengan semangat yang tetap membara, ia terus melangkah, membuktikan bahwa tekad dan kerja keras mampu mengatasi segala rintangan.
Perjalanan Daeng Anpes bukan sekadar sebuah perjalanan fisik, tetapi sebuah pelajaran hidup yang menginspirasi banyak orang untuk berani bermimpi dan menghadapi tantangan.
(FHIK)