RATAHAN, BERITASULUT.co.id – Untuk kemudahan pelayanan update data Aparatur Sipil Negara (ASN), Badan Kepegawaian Negara (BKN) merilis Kartu ASN Virtual yang akan digunakan oleh semua ASN.
Melalui aplikasi MySAPK (Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian), sosialisasi tentang Kartu ASN Virtual ini pun mulai dilakukan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), pada hari Rabu (3/8/2022).
“Kartu ASN Virtual ini sebagai pengganti kartu fisik. Selain itu, kehadiran kartu ini juga untuk memudahkan pelayanan data bagi para ASN. Peluncurannya sudah dilakukan sejak 21 Juli 2022 saat pelaksanaan Rakornas Kepegawaian BKN,” terang Kepala BKPSDM Mitra, Rine Komansilan melalui Analis SDM Aparatur Steven Dopong.
Steven mengatakan, Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah membuat aplikasi MySAPK guna mengakomodasi pemutakhiran data ASN. Tujuannya untuk memperoleh data yang akurat, terkini, dan nantinya akan terintegrasi menjadi satu sistem informasi ASN.
“Untuk itu, melalui sosialisasi ini, kami memberikan informasi pengoperasian aplikasi MySAPK sehingga para ASN dapat memahami cara menavigasi aplikasi, mengetahui menu-menu yang harus diisi, serta menyiapkan kelengkapan dokumen yang akan di unggah,” kata Steven.
Ia menambahkan, ASN wajib melengkapi data-data kepegawaian pada aplikasi ini. Karena implikasi ketidakakuratan data akan menjadi kendala utama bagi ASN dalam menerima pelayanan di bidang kepegawaian. Misalnya usulan naik pangkat atau jabatan, usulan pensiun serta layanan lainnya.
Menurutnya lagi, semua pelayanan kepegawaian akan diakomodasi melalui MySAPK. Sehingga bila ada ketidaksesuaian data, maka ASN harus mengusulkan perubahan data terlebih dahulu sebelum akhirnya bisa memperoleh pelayanan yang diinginkan. (HENGLY)
