Amurang, BERITASULUT.co.id – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw secara resmi mengukuhkan dan melantik Pengurus KONI Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) masa bakti 2021-2025, di Aula Waleta Kantor Bupati Minsel, Amurang, Kamis (04/11/2021).
Acara yang dimulai dengan doa dilanjutkan dengan menyanyikan Indonesia Raya dan Mars KONI mengikuti dan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Dalam kegiatan ini juga dilaksankan penyerahan pataka organisasi dari Ketua Umum KONI Sulut kepada Ketua KONI Minsel.
Kepada pengurus yang dilantik, Steven Kandouw mengingatkan tentang substansi KONI, sebagai alat persatuan dan kesatuan bangsa.
“Semua harus memahami bahwa olahraga adalah satu tools alat untuk pemersatu bangsa, baik di tingkat nasional, provinsi dan kabupaten/kota,” ujar Wakil Gubernur Sulut tersebut.
Kemudian, lewat olahraga ini juga bisa mengharumkan bangsa.
“Ada negara yang bahkan prioritas (olahraga) untuk bangsanya dikenal dan diakui,” jelasnya.
Selanjutnya, substansi KONI yang harus diingatkan adalah peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
“Ini sama dengan road map pak Presiden dan Gubernur, bahwa peningkatan SDM harus mantap. Mantap intelektual, Mantap spiritual dan mantap fisiknya. Tidak bisa dipisahkan. tidak boleh kurang,” kata Steven Kandouw.
Ia pun mengingatkan terkait dengan integritas dalam hal mengelola anggaran.
Steven Kandouw optimis dengan kepengurusan KONI Minsel di bawah nakhoda Franky Donny Wongkar (FDW) yang juga sebagai Bupati Minsel, olahraga di Minsel akan semakin maju.
“Saya yakin dengan kepengurusan KONI Minsel, fungsi KONI ini niscaya tercapai,” tukasnya.
Di sisi lain, Kandouw meminta kepada KONI Minsel fokus pada cabang olahraga yang berpeluang hasilkan prestasi.
“Kita elaborasi lebih lanjut mana yang akan kita kembangkan. Tak usah semua cabang olahraga, cari saja yang betul boleh berprestasi,” katanya.
Adapun Franky Wongkar pada kesempatan yang sama yakin bisa mewujudkan apa yang Steven Kandouw minta agar atlet Minsel berprestasi.
“Saya jawab amin dan iya. Ini terjadi kalau kita bergandeng tangan. Sudah dilantik dalam kepengurusan KONI Minsel, jangan hanya di mulut tapi harus kerja, kerja, kerja agar supaya cabang olahraga unggulan kita kembangkan, lahir atlet berprestasi,” tuturnya.
Prestasi itu bisa terwujud, sambungnya, harus disusun perencanaan yang matang.
“Kita harus program terencana dan berkelanjutan. Kita semua harus yakin KONI Minsel lahirkan atlet berprestasi,” tukas Wongkar.
(advertorial)