https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-5042428186675242

BSG dan BNI kerja sama kembangkan digitalisasi untuk wujudkan Smart Province Sulut

  • Bagikan
Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw, Dirut BSG Revino Pepah, Dirut BNI Royke Tumilaar, Wakil Dirut BNI Adi Sulystyowati usai penandatanganan kerjasama di Villa Manare Mangatasik, Ranowangko, Kabupaten Minahasa, Selasa (04/10/2022) kemarin.

Manado, BERITASULUT.co.id – Dua bank besar di Sulawesi Utara (Sulut), yakni Bank SulutGo (BSG) dan Bank Negara Indonesia (BNI) melakukan kolaborasi sinergi guna memperluas ekosistem cerdas di Provinsi Sulut.

Kerja sama tersebut diwujudkan dengan penandatangan kerja sama oleh Direktur Utama (Dirut) BSG Revino Pepah dan Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulystyowati di Villa Manare Mangatasik, Ranowangko, Kabupaten Minahasa, Selasa (04/10/2022) kemarin.

Penandatanganan kerja sama ini disaksikan Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw, Dirut BNI Royke Tumilaar, jajaran direksi BSG dan sejumlah pejabat.

Pepah mengatakan, BSG didorong untuk dapat menangkap peluang pertumbuhan ekonomi daerah dengan memacu inovasi dan akses digital yang lebih kuat kepada nasabah di Sulawesi dengan konsep digitalisasi untuk wujudkan smart province.

“BSG bekerja sama dengan BNI khususnya untuk pengembangan produk-produk digital, kerjasama ini merupakan kolaborasi dan sinergitas untuk meningkatkan kapasitas,” ujarnya.

Melalui kerja sama ini, dia meyakini BNI dan BSG dapat mendukung peningkatan operasional pelayanan masing-masing melalui pemanfaatan produk dan layanan.

“Kami tentunya mengapresiasi BNI yang membuka peluang kerja sama dengan BSG, kami menyadari di dalam pengembangan digitalisasi memerlukan biaya dan sumber daya yang cukup besar baik dari aspek finansial maupun ketersediaan infrastruktur dan human capitalnya,” kata Pepah.

Mengacu dari hal tersebut, katanya, maka pilihan untuk kolaborasi dan sinergitas menjadi alternatif dimana BNI sebagai salah satu bank BUMN telah memiliki sumber daya yang mumpuni sehingga apabila dimanfaatkan oleh BSG, ini akan lebih efisien dan produktif, pungkasnya

Sementara itu, Dirut BNI Royke Tumilaar mengatakan implementasi smart province ini juga sebagai bentuk dukungan BNI kepada segenap pemerintah kabupaten dan kota menuju 100 Smart City.

“Melalui sinergi dengan BSG, BNI yakin dapat mendukung tata kelola keuangan pemerintah daerah dan pengembangan ekonomi yang ada di Sulut,” ujarnya.

Gerakan ini bertujuan membimbing kabupaten dan kota dalam menyusun masterplan smart city agar bisa lebih memaksimalkan pemanfaatan teknologi, baik dalam meningkatkan pelayanan masyarakat maupun mengakselerasikan potensi yang ada di masing-masing daerah.

“BNI berkomitmen untuk mendukung percepatan digitalisasi dan layanan yang lebih efektif, efisien, transparan, dan bernilai tambah untuk segenap masyarakat, khususnya masyarakat Sulut,” katanya.

Tumilaar menyampaikan, BNI akan membantu mempertemukan berbagai stakeholder dalam membangun smart ecosystem dengan ruang lingkup yang luas baik dalam pemerintahan, bisnis, maupun konsumer.

Pada tahap awal ini, sudah ditandatangani kerja sama untuk produk Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD), Transfer uang BI Fast dan BSGcash (Tapcash).

(bsc)

  • Bagikan