https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-5042428186675242

Lagi, Jalan GPI Akibatkan Kecelakaan! Legislator Reza Rumambi Berharap Ini kepada Pemerintah

  • Bagikan
Reza Rumambi.

Manado, BERITASULUT.CO.ID – Kecelakaan sebuah minibus pengangkut anak sekolah di ruas Jalan Ring Road II, tepatnya di jalan masuk Perumahan Griya Paniki Indah (GPI), Kelurahan Buha, Lingkungan III, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (17/9/2024) pagi.

Ini mengakibatkan dua siswa sekolah dasar (SD) tewas di lokasi kejadian, satu anak mengalami luka berat, dan enam lainnya luka ringan. Mereka pun mengalami luka-luka dan juga ada yang syok.

Kejadian ini pun membuat Anggota DPRD Kota Manado Reza Rumambi, turun langsung meninjau lokasi kecelakaan tersebut.

Sekretaris PDI Perjuangan ini mengatakan jika dirinya akan melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian, perhubungan dan pemerintah Kota Manado untuk kembali melakukan kajian di lokasi kecelakaan.

“Memang lokasi jalan ini, rawan kecelakaan, karena memiliki tikungan yang tajam dengan jalanan yang sedikit menurun. Dan perlu untuk dilihat lagi bagaimana posisi jalan ini, dan itu perlu koordinasi bersama,” kata Reza.

Ia berujar jika solusi pertama adalah dengan menambah marka kejut di ruas jalan sebelum tikungan tajam, agar kendaraan yang melintas akan mengurangi kecepatan saat akan memasuki jalan tikungan tajam tersebut.

“Marka kejut ini harus dibuat di dua sisi jalan berlawanan, seperti yang dibuat di area zona selamat sekolah, agar kecelakaan yang tak diharapkan bisa dihindari, karena para pengendara sudah diberikan peringatan terlebih dahulu,” katanya.

Lanjutnya, ia akan membuat baliho peringatan yang akan dipasang di sisi jalan, agar memberikan tanda awas kepada para pengemudi untuk memelankan kendaraan ketika melintas di lokasi rawan kecelakaan tersebut.

“Saya akan membuat baliho atau spanduk peringatan agar mengurangi kecepatan saat melintas di ruas jalan ini. Hal ini hanya untuk memberikan peringatan agar pengemudi lebih berhati-hati. Tentunya tak hanya di sini saja yang harus hati-hati, tapi karena di ruas jalan ini sering terjadi kecelakaan, maka saya akan inisiatif memasang penanda itu,” ujarnya.

Ia pun menyayangkan, akan ada trauma mendalam, untuk anak-anak dalam kecelakaan tersebut.

(IKA)

  • Bagikan